Kamis, 31 Desember 2020

BERAGAM PRODUK KEBUTUHAN POKOK TERSEDIA DI PASAR RAKYAT

Sahabat tentu sudah akrab mendengar tempat yang bernama pasar rakyat, bukan? Saya yakin pasti sahabat pun sudah pernah berkunjung ke pasar rakyat atau bahkan sahabat menjadikan pasar rakyat sebagai tempat yang wajib untuk dikunjungi secara rutin minimal  seminggu sekali guna mendapatkan kebutuhan sehari-hari yang sahabat butuhkan. Pasar rakyat secara sederhana dapat didefinisikan sebagai tempat berkumpulnya para pedagang dan pembeli untuk melakukan suatu transaksi jual-beli (Wahyu Utama, 2017). Sebagian besar masyarakat Indonesia tentu saja memilih pasar rakyat sebagai tempat untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya sebab pasar rakyat menyediakan beragam pilihan komoditas kebutuhan sehari-hari dengan harga yang murah namun tetap memiliki kualitas yang baik.

Salah satu contoh keragaman komoditas kebutuhan sehari-hari yang tersedia di pasar rakyat adalah keragaman komoditas kebutuhan pokok. Keragaman komoditas kebutuhan pokok yang dapat sahabat temukan di pasar rakyat antara lain meliputi: beras, sayur-mayur, bumbu masak, minyak, gula, telor, daging sapi, daging ayam, hingga hasil perikanan.  Beragam komoditas kebutuhan pokok tersebut umumnya merupakan produk lokal yang dihasilkan di sekitar pasar rakyat. Dengan demikian, aktivitas pasar rakyat yang memungkinkan interaksi jual-beli antara pedagang dan pembeli membuktikan benar adanya bahwa pasar rakyat merupakan basis ekonomi rakyat. Bahkan menurut Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (2015: 1), pasar rakyat memiliki potensi besar dan mampu menggerakkan roda perekonomian. Bila roda perekonomian pasar rakyat di seluruh wilayah Indonesia terjadi dengan baik, hal tersebut tentu juga akan memberikan dampak positif bagi perekonomian negara.

Gambar beragam komoditas kebutuhan pokok di pasar rakyat

Sumber: Johan Tallo dalam Fiki Ariyanti (2016)


Pada kondisi normal, transaksi jual-beli yang terjadi di pasar rakyat mampu menjaga kestabilan roda perekonomian negara. Namun sejak pandemi Covid-19 melanda dunia termasuk Indonesia, roda perekonomian di pasar rakyat berjalan lambat. Hal ini tak lain dikarenakan pasar rakyat dinilai menjadi salah satu titik lokasi penyebaran Covid-19. Sehingga para pembeli menjadi enggan untuk berkunjung langsung ke pasar rakyat. Akibatnya pendapatan para pedagang di pasar rakyat pun menurun drastis, bahkan tidak sedikit para pedagang di pasar rakyat yang memilih menutup lapak/kios dagangnya.

Untuk mengembalikan roda perekonomian di pasar rakyat agar kembali normal seperti kondisi sebelum pandemi Covid-19 terjadi, maka perlu dilakukan kegiatan sosialisasi untuk bertransaksi digitalisasi di  ekosistem pasar rakyat. Tujuannya agar transaksi jual-beli di pasar rakyat tidak hanya mengandalkan bertransaksi secara offline tapi juga dapat dilakukan secara online sehingga mempermudah para pembeli untuk mendapatkan produk kebutuhannya dari pasar rakyat tanpa harus datang langsung ke lokasi pasar rakyat.

Salah satu bentuk sosialiasi transaksi digitalisasi telah dilakukan oleh Adira Finance melalui Festival Pasar Rakyat 2020 dengan tagar #bangkitbersamasahabat. Dikutip dari laman instagram @adirafinanceid (7 November 2020) bahwa Festival Pasar Rakyat 2020 terdiri dari beberapa program diantaranya: program pelatihan dan pendampingan online serta program edukasi kesehatan. Melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan untuk ekosistem di pasar rakyat bertujuan agar para pedagang dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di pasar rakyat mampu menggunakan sarana online dalam mengembangkan usahanya dan juga agar tercipta wadah komuniksi antar ekosistem pasar rakyat di Indonesia supaya semakin berkembang dan memperkaya pengetahuan tentang dunia usaha. Sementara itu, melalui kegiatan edukasi kesehatan kepada ekosistem pasar rakyat bertujuan agar ekosistem pasar rakyat mampu menerapkan pola hidup bersih sesuai protokol kesehatan pemerintah untuk mencegah penularan Covid-19.

Berdasarkan materi webinar Festival Pasar Tradisional 2020 (20 November 2020)  yang disampaikan oleh Hadi Kuncoro diketahui bahwa transaksi digitalisasi dapat dilakukan oleh pedagang dan UMKM dengan menggunakan media digital sesuai dengan kemampuannya. Adapun pilihan media digital untuk melakukan transaksi digitalisasi, antara lain: media sosial (berbagai aplikasi berkirim pesan), website e-commerce, market place dan channel e-commerce. Sebagai contoh pedagang komoditas kebutuhan pokok dalam skala lokal (di sekitar pasar rakyat) dapat memulai transaksi digitalisasinya melalui salah satu aplikasi perpesanan, di mana barang yang dipesan oleh pembeli nantinya akan diantarkan ke alamat pembeli menggunakan kendaraan pribadi atau ojek pangkalan, sementara pembayarannya dapat dilakukan secara tunai ketika barang sudah diterima pembeli atau biasa disebut dengan metode Cash On Delivery (COD) maupun dapat pula dilakukan dengan metode transfer bank. Sementara itu, untuk pedagang atau UMKM yang telah memiliki brand dan siap menerima pesanan dalam jangkauan di luar wilayah pasar rakyat dapat melakukan transaksi digitalisasi melalui market place atau channel e-commerce dengan pembayaran utama menggunakan metode transfer bank atau jika masih memungkinkan dapat pula menggunakan metode COD.

Program pelatihan dan pendampingan online yang diselenggarakan oleh Festival Pasar Rakyat 2020 tersebut diharapkan mampu mendorong minat dan kemampuan ekosistem pasar rakyat agar roda perekonomian kembali bangkit bersama sahabat pedagang dan sahabat pembeli.

Daftar Pustaka:

Adira Finance. 2020. Aksi Peduli di Festival Pasar Rakyat 2020. Diakses pada tanggal 27 Desember 2020 pukul 20:00 WIB pada laman: https://www.instagram.com/p/CHSX-EHB39i/?igshid=ya0yhze5sqkv

 

Adira Finance. 2020. Webinar Festival Pasar Rakyat 2020-Cirebon, Siap Berdagang Online di Masa Pandemi. Diakses pada tanggal 27 Desember 2020 pukul 20:10 WIB pada laman: https://m.youtube.com/watch?v=4NBELL606T0&feature=youtu.be

 

Fiki Ariyanti. 2016. Harga Pangan Tinggi, Ini Gebrakan Rizal Ramli. Diakses pada tanggal 31 Desember 2020 pukul 07:47 WIB pada laman: https://www.liputan6.com/bisnis/read/2417382/harga-pangan-tinggi-ini-gebrakan-rizal-ramli

 

Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. 2015. Laporan Akhir Analisis Arah Pengembangan Pasar Rakyat (dokumen pdf). Diakses pada tanggal 31 Desember 2020 pukul 06:05 WIB pada laman: http://bppp.kemendag.go.id/media_content/2017/08/Laporan_Akhir_Analisis_Arah_Pengembangan_Pasar_Rakyat__Printed_.pdf

 

Wahyu Utama. 2017. Pasar Rakyat, Sebuah Cerminan Jati Diri Bangsa Indonesia. Diakses pada tanggal 31 Desember 2020 pukul 06:00 WIB pada laman: https://www.kompasiana.com/wahyuutama/pasar-rakyat-sebuah-cerminan-jati-diri-bangsa-indonesia_58858a7e1e23bd34058596f5